Tuesday, March 8, 2011

FUNGSI MUSIK

FUNGSI MUSIK

Sebagai bagian dari kesenian yang merupakan salah satu dari tujuh unsur kebudayaan universal, musik memiliki fungsi sosial yang secara universal umumnya dapat ditemukan di setiap kebudayaan suku bangsa manapun di seluruh dunia.

Fungsi Ekspresi Emosional
Pada berbagai kebudayaan, musik memiliki fungsi sebagai kendaraan dalam mengekspresikan ide-ide dan emosi. Di Barat musik digunakan untuk menstimulasi perilaku sehingga dalam masyarakat mereka ada lagu-lagu untuk menghadirkan ketenangan. Para pencipta musik dari waktu ke waktu telah menunjukkan kebebasannya mengungkapkan ekspresi emosinya yang dikaitkan dengan berbagai objek cerapan seperti alam, cinta, suka-duka, amarah, pikiran, dan bahkan mereka telah mulai dengan cara-cara mengotak-atik nada-nada sesuai dengan suasana hatinya.
 
Fungsi Penikmatan Estetis
Pada dasarnya setiap orang telah dikaruniai oleh Tuhan Allah dengan berbagai kemampuan belajar (ability to learn) dan bakat (talent) tentang apa saja. Selain bisa belajar dari lingkungan alam dan sosialnya, orang juga bisa belajar dari pengalamannya sendiri. Setiap orang memiliki kemampuan dan kecepatan berbeda-beda dalam hal mencerap atau memahami keindahan tentang apa saja termasuk pula keindahan musik.
Untuk menikmati rasa indah (estetis), maka orang perlu belajar dengan cara membiasakan diri mendengarkan musik-musik kesukaannya sendiri. Kemudian ia bisa mulai mencoba endengarkan musik-musik jenis lain yang baru didengarnya dan kemudian akan menyukainya. Setiap jenis musik memiliki keunikan melodis, ritmis, dan harmonis; maupun terkait dengan komposisi dan instrumentasinya.
 

Fungsi Hiburan
Hiburan (entertainment) adalah suatu kegiatan yang menyenangkan hati bagi seseorang atau publik. Musik sebagai salahsatu cabang seni juga memiliki fungsi menyenangkan hati, membuat rasa puas akan irama, bahasa melodi, atau keteraturan dari harmoninya. Seseorang bisa saja tidak memahami teks musik, tetapi ia cukup terpuaskan atau terhibur hatinya dengan pola-pola melodi, atau pola-pola ritme dalam irama musik tertentu.
Jika para penikmat musik klasik sangat senang dengan kompleksitas bangun musik dan orkestrasinya, maka pencinta musik pop lebih terhibur dengan teks syair, melodi yang menyentuh kalbu, atraksi panggung, atau bahkan hanya popularitas penyanyinya saja. Kini musik bahkan ditengarai lebih berfungsi hiburan karena industri musik berkembang dengan sangat cepat.
 

Fungsi Komunikasi
Musik sudah sejak dahulu digunakan untuk alat komunikasi baik dalam keadaan damai maupun perang. Komunikasi bunyi yang menggunakan sangkakala (sejenis trumpet), trumpet kerang juga digunakan dalam suku-suku bangsa pesisir pantai, kentongan juga digunakan sebagai alat komunikasi keamanan di Jawa, dan teriakanteriakan pun dikenal dalam suku-suku asli yang hidup baik di pegunungan maupun di hutan-hutan. Bunyi-bunyi teratur, berpola-pola ritmik, dan menggunakan aluralur melodi itu menandakan adanya fungsi komunikasi dalam musik. Komunikasi elektronik yang menggunakan telepon semakin hari semakin banyak menggunakan bunyi-bunyi musikal.
 

Fungsi Representasi Simbolik
Dalam berbagai budaya bangsa, suku-suku, atau daerah-daerah yang masih mempertahankan tradisi nenek-moyang mereka; musik digunakan sebagai sarana mewujudkan simbol-simbol dari nilai-nilai tradisi dan budaya setempat. Kesenangan, kesedihan, kesetiaan, kepatuhan, penghormatan, rasa bangga, dan rasa memiliki, atau perasaan-perasaan khas mereka disimbolkan melalui musik baik secara sendiri maupun menjadi bagian dari tarian, syair-syair, dan upacaraupacara.
 

Fungsi Respon Sosial
Para pencipta lagu nasional Indonesia sangat peka terhadap adanya kondisi sosial, tingkat kesejahteraan rakyat, dan kegelisahan masyarakat. Mereka menciptakan lagu-lagu populer yang menggunakan syair-syair menyentuh perhatian publik seperti yang dilakukan oleh Bimbo, Ebiet G. Ade, Iwan Fals, Harry Roesli, Gombloh, Ully Sigar Rusady, dan masih banyak lagi. Pada umumnya para pencipta lagu itu melakukan kritik sosial dan bahkan protes keras terutama ditujukan kepada pemerintah. Para pengamen jalanan juga tak kalah seru mengumandangkan lagu-lagu protes sosialnya, misalnya lagu yang bertema PNS, penderitaan anak jalanan, generasi muda yang tanpa arah, dan lain sebagainya.
 

Fungsi Pendidikan Norma Sosial
Musik banyak pula digunakan sebagai media untuk mengajarkan norma-norma, aturan-aturan yang sekalipun tidak tertulis namun berlaku di tengah masyarakat. Para pencipta lagu anak seperti Bu Kasur, Pak Kasur, Pak Daljono, AT Mahmud, Ibu Sud—semua berupaya mengajarkan anak-anak berperilaku sopan, halus, hormat kepada orangtua, cinta keindahan, sayangi tanaman dan binatang, patuh pada guru, dan lain sebagainya. Keindahan alam, kesejahteraan sosial, kenyamanan hidup, dan semua norma-norma kehidupan bermasyarakat telah mendapatkan perhatian yang sangat penting dari para pencipta lagu tersebut.
 

Fungsi Pelestari Kebudayaan
Lagu-lagu daerah banyak sekali berfungsi sebagai pelestari budayanya, karena tema-tema dan cerita di dalam syair menggambarkan budaya secara jelas. Syair-syair lagu sering juga berasal dari pantunpantun yang biasa dilantunkan oleh masyarakat adat dan daerah-daerah di Indonesia. Budaya Minangkabau dapat dipertahankan keberadaannya dengan berbagai cara, tetapi musik Minang sangat jelas karakteristiknya yang mudah mewakili daya tarik terhadap tempat berkembangnya budaya itu ialah Propinsi Sumatera Barat dan sekitarnya. Lagu-lagu Jawa, mulai dari yang klasik hingga kini yang berwarna populer seperti musik campursari, digemari masyarakat Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta untuk melengkapi musik kroncong yang lebih dahulu berkembang. Ada budaya Jawa yang dilestarikan melalui syairsyair berbasa Jawa, melodi-melodi yang bernuansa Jawa dari karawitan. Musik Sunda dan sekitarnya di Propinsi Jawa Barat memiliki rasa yang sangat khas adalah bagian dari upacara-upacara sosial dan keagamaan masyarakatnya. Indonesia memiliki kekayaan budaya dan terutama musiknya seperti termasuk yang paling dikenal dunia seperti Jawa Timur, Bali, Kalimantan, Sulawesi, dan bahkan Papua.
 

Fungsi Pemersatu Bangsa
Setiap bangsa memiliki lagu kebangsaan (national anthem) yang mewakili citarasa estetik, semangat kebangsaan, dan watak dari budaya masing-masing. Lagu kebangsaan Indonesia Raya ciptaan Wage Rudolf Soepratman adalah lagu atau musik yang diciptakan untuk mempersatukan bangsa Indonesia yang mendiami daerah-daerah di wilayah Nusantara yang terdiri dari ribuan pulau besar dan kecil. Keaneka-ragaman budaya yang sangat banyak jumlahnya harus dirangkum dalam satu kesatuan budaya nasional tanpa meninggalkan budaya-budaya lokal. Dalam kesatuan tanah-air, bangsa, dan bahasa; Indonesia diperkenalkan kepada dunia melalui Indonesia Raya. Tetapi, lagu-lagu nasional Indonesia juga tidak sedikit yang bisa berfungsi sebagai pemersatu bangsa sekalipun bukan sebagai lagu kebangsaan, contohnya antara lain Berkibarlah Benderaku, Bangun Pemudi-Pemuda, Bagimu Negeri, Satu Nusa Satu Bangsa, Indonesia Pusaka, Hari Merdeka, Rayuan Pulau Kelapa, Mars Pancasila, Halo-Halo Bandung, dan Syukur.
 

Fungsi Promosi Dagang
Musik yang dikreasi untuk kepentingan promosi dagang kini banyak berkembang seiring dengan laju pertumbuhan iklan yang disiarkan melalui radio-radio siaran dan televisi-televisi swasta terutama di Jakarta dan kota-kota besar di Indonesia. Musik-musik iklan bisa saja dirancang oleh penciptanya secara baru, tetapi juga ada yang berbentuk penggalan lagu yang sudah ada, sudah populer, dan digemari segmen pasar yang dituju.

10 Cara Menumbuhkan Kreativitas

10 Cara Menumbuhkan Kreativitas

Tips - Kreativitas dan inovasi tak harus berasal dari ide yang besar, bahkan ia bisa muncul dari ide-ide yang kecil. Namun, bagi sebagian orang, ide-ide kecil ini berakhir begitu saja tanpa rencana untuk dimanifestasikan. Dengan mengerti cara sederhana untuk merealisasikan ide-ide “kecil” yang Anda miliki, akan bisa mengubahnya menjadi cetusan inovasi dan kreativitas.

Sepuluh cara di bawah ini tak hanya menjadi pancingan semangat kreativitas, tapi juga bisa membantu Anda menjaga ide untuk terus mengalir. Dengan menjadikan langkah-langkah ini sebagai bagian dari hidup Anda, akan memberi dukungan fondasi kreativitas yang kuat, memfasilitasi inovasi, dan memudahkan proses mengatasi masalah.

1. Tahu Apa Yang Membuat Bergairah
Anda bisa mencapainya dengan menciptakan misi, pedoman, atau hal penting. Dengan menemukan apa yang sungguh-sungguh membuat Anda terinspirasi, Anda memusatkan perhatian pada bakat dan kreativitas. Proses ini penting bagi orang kreatif, terutama yang dilimpahi ide-ide.

2. Temukan Ide
Berapa kali ide-ide luar biasa terhenti sampai akhirnya Anda lupa? Menciptakan sistem untuk menangkap ide tadi, bisa membantu Anda menyadari, Anda punya banyak pemikiran kreatif yang mengagumkan. Anda bisa mencatatnya di buku, PDA, tape recorder, atau HP, yang penting di tempat yang biasa Anda gunakan dan nyaman. Kuncinya, konsisten dan ada variasi.

3. Rapikan Pikiran
Sebaiknya, mulai mencatat kegiatan harian untuk menyimpan pikiran Anda yang mengembara ke mana-mana. Tulis apa saja yang ada dalam pikiran Anda. Buat daftar dari hasil pembicaraan, pengembangan ide-ide baru, dan dokumentasikan impian. Cara ini sangat baik dilakukan di pagi hari saat bangun tidur, dan malam hari ketika akan tidur.

4. Nikmati Ritual Keatif
Ikuti kegiatan yang menyenangkan dan menghibur. Menikmati semangat kreatif ini bisa membuat Anda tetap segar dan mengeluarkan inovasi. Ritualnya bisa sederhana saja, cukup dua menit tertawa secara intens. Tujuannya, memberi inspirasi pada Anda untuk melakukan hal baru dan berbeda, yang bisa mengisi kembali kreativitas dan menstimulasi imajinasi Anda.

5. Sisihkan Waktu Untuk Refleksi & Introspeksi
Sisihkan waktu untuk merenung. Perilaku atau pikiran apa yang menghambat kreativitas berkembang? Bagaimana situasi hidup yang bisa menghilangkan energi hingga mengurangi produksi kreatif Anda? Menyembuhkan diri Anda dari hambatan-hambatan tadi merupakan langkah tepat.

6. Bersyukur
Bersyukur merupakan bagian “terbesar” dari kreativitas. Jika Anda mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih pada hal-hal sederhana, Anda akan diberkahi ide-ide baru. Gunakan catatan harian untuk membuat daftar semua hal yang disyukuri. Jika Anda menderita karena ide terhambat, duduk dan tuliskan 10 hal yang harus disyukuri. Jika Anda mengalami hal-hal yang baik, tuliskan rasa terima kasih Anda.

7. Menghargai
Temukan hal untuk dihargai atas apa pun yang Anda lihat dan alami, misalnya menghargai pribadi, kecantikan, usaha orang lain, atau hasil kerajinan. Perhatikan dan hargai hasil karya yang ada di sekeliling Anda.

8. Ciptakan Komunitas
Ciptakan komunitas agar Anda bisa berbagi minat yang sama. Ceritakan perasaan-perasaan Anda, baik yang membuat bergairah atau sebaliknya seperti keberhasilan, rasa frustrasi, atau hal-hal yang membuat gila. Komunitas bisa Anda jumpai di internet, hubungan telepon, secara perorangan atau lewat cara lain.

9. Abaikan Suara Negatif
Jangan pedulikan suara-suara negatif di kepala Anda yang mengatakan, Anda tak mampu, tak bisa berubah, atau menjadi kreatif bukan untuk Anda melainkan untuk orang lain. Sadari, suara-suara tadi hanyalah ilusi dalam pikiran yang menghambat Anda berkembang mejadi lebih baik.

10. Rayakan Kemenangan Kecil
Kreativitas tak selalu harus muncul dari hal besar atau skala besar. Tindakan berarti bagi seseorang, bisa merupakan kemenangan luar biasa bagi orang lain. Jika Anda mencoba, paling tidak satu di antara tips di atas, yakinlah Anda pasti bisa meraih kemenangan kecil.

Monday, March 7, 2011

Tips Menghadapi Ujian Nasional

Tinggal menghitung jam, siswa/i SMA di seluruh Indonesia bakal mengikuti ujian nasional. Gue jamin, pasti banyak banget yang saat ini sedang sibuk belajar.Saran gue sih, belajarnya gak perlu sampai gila-gilaan. Santai aja lagi,  gak usah ngotot. tension Ntar kalo ngotot, apa yang dipelajari malah gak masuk di otak.

Ngomong-ngomong soal ujian nasional, gue jadi ingat deh sama pengalaman pribadi sewaktu SMA dulu. Jujur nih, sewaktu malam menjelang UN, gue gak pernah yang namanya belajar. Boro-boro deh belajar, nyentuh buku pelajaran aja NGGAK, wkekekekke… gelakguling Tapi beruntunglah, gue bisa lulus juga dengan nilai yang memuaskan, xixixxiix… sengihnampakgigi
Oh..ya, nih ada sedikit tips untuk menghadapi UN hari ini dan seterusnya.
 
Tipsnya berdasarkan pengalaman pribadi lho. sengihnampakgigi

1. Carilah teman sebanyak-banyaknya.
Hal pertama yang wajib kamu lakukan adalah mencari teman sebanyak-banyaknya. Tapi ingat, carilah temen yang senasib, yakni yang sama-sama akan mengikuti Ujian Nasional. Kalo pengen dapet banyak informasi, ya..mesti gitu.
Owh..ya, teman yang kalian cari jangan hanya dari satu sekolah aja, tetapi dari sekolah lain pun sangat diperlukan. Kalo udah UN gini, mesti banyak informasi yang kita perlukan. Tau kan maksudnya? xixixix… setan

2. Datang ke sekolah jam 6 pagi.
Buat apa sih dateng ke sekolah pagi gitu..?? Eitzz..jangan salah, dateng ke sekolah jam segitu adalah waktu yang tepat. Dari pantauan dan pengalaman gue, jam segitu udah banyak banget siswa yang dateng ke sekolahan. Nah..disitu kita bisa bertukar informasi dengan teman-teman lainnya. Kali aja kan ada temen kita yang udah dapet bocoran soal..?? Wkekekekekek…. gelakguling

3. Siapin kertas kecil sebanyak mungkin.
Buat apaan sih kertas kecil..?? Kertas kecil sangat berfungsi disaat ujian nasional, yakni sebagai alternatif apabila kita tidak mempunyai Handphone. Selain berfungsi sebagai media untuk menulis kunci jawaban, kertas kecil juga berfungsi untuk bertanya kepada temen lainnya apabila kita sudah “ngeblank”. Yup…apabila kita gak tau lagi mau jawab apa, ada baiknya segera bertanya kepada teman. Yang perlu dilakukan adalah cukup menulis nomor soal yang ingin ditanyakan, lalu lempar deh ke arah teman yang bisa dipercaya.
Tapi ingat yah, nanyanya jangan berlebihan, mesti kira-kira. Jangan semua soal ditanya, ntar yang ada malah si temen malah jadi sebel dan akibatnya ngasih jawaban yang SALAH. Kan bisa berabe tuh. gelakguling

4. Beri titik kecil.
Apaan sih maksudnya..?? Kalo emang kalian udah dapet kunci jawaban (semoga aja, xixixix… setan), ada baiknya segera tandai lembar kunci jawaban anda dengan dengan jawaban yang kalian dapat. Tandai dengan memberi tanda titik, yang kecil aja yah. Dengan begitu, kalian gak perlu lagi mesti buka kunci jawaban kalian berkali-kali. Cari aman aja, biar gak katahuan sama pengawasnya, hahahaha… gelakguling

5. Santai Aja.
Saat mengerjakan soal UN, ada baiknya santa aja. Gak perlu panik atau gugup saat mengerjakan soal-soal tersebut, apalagi dengan membuat gerakan tambahan. Ntar bisa-bisa pengawasnya malah jadi curiga lagi. Kalo udah gitu, bisa repot sendiri. Si pengawas malah jadi over protektif dalam mengawasi gerak-gerik kita. sengihnampakgigi

6. Berdoa
Selain usaha, semua itu harus dibarengi dengan doa. Apabila kalian nyontek dalam UN, maka berdoalah untuk meminta ampunan dari-Nya, hehehe… sengihnampakgigi Dan…jangan lupa untuk berharap pada-Nya agar diberi mukhjizat. Siapa tau aja jawaban kamu yang tadinya salah ntar jadi benar.
Oke, segitu aja tips ngawur dan menyesatkan dari gue. setan
Semoga berhasil dan bisa lulus dengan nilai yang memuaskan.

PICTURE


SmanSa XII EXACT One bersama wali tercinta. The cool boy si kaca mata.... heheheh... SOMBONG,, !!!!


Bersama GERPALA Angkatan ke-5.. (lereng gunung BOTTA'E)....

DI atas Gunung BOTTA'E....


tHe-dEvil Art...

Profil Band : MUSE

Muse adalah grup musik rock alternatif asal Inggris. Band ini dibentuk di Devon pada tahun 1994. Anggota band ini terdiri dari tiga orang, yaitu Matthew Bellamy (vokalis, gitaris, pianis), Dominic Howard (drummer), dan Chris Wolstenholme (bassis). Muse memiliki genre musik yang memadukan rock, rock progresif, musik klasik, dan elektronika. Muse juga dikenal dengan konser live yang memukau, bercirikan permainan yang energik dan efek visual yang mengagumkan.[1] Muse telah merilis empat album rekaman, dimulai dengan Showbiz pada tahun 1999, diikuti Origin of Symmetry di tahun 2001, Absolution di tahun 2003, dan album terbarunya Black Holes & Revelations di tahun 2006. Sepanjang karirnya, Muse telah memenangkan berbagai penghargaan termasuk 5 MTV Europe Music Awards, 5 Q Awards, 4 NME Awards dan 2 Brit Awards.

Sejarah

Pembentukan (1992-1997)
Pada tahun 1990-an awal, anggota-anggota Muse memiliki grup musik masing-masing di sekolah mereka. Pembentukan MUSE berawal ketika Matthew Bellamy yang berumur 14 tahun berhasil lulus audisi untuk masuk grup Dominic Howard. Ketika bassis mereka memutuskan untuk keluar, mereka meminta teman baik mereka, Chris Wolstenholme, untuk bergabung dan mempelajari gitar bass. Chris sempat menolak, tapi akhirnya memutuskan untuk bergabung. Band baru ini sempat banyak berganti nama, antara lain ‘Gothic Plague’, ‘Carnage Mayhem’, ‘Fixed Penalty’, dan ‘Rocket Baby Dolls’, sampai akhirnya menggunakan nama Muse yang dikenal sekarang. Urutan kronologis pergantian nama band ini tidak jelas, karena Muse memberikan informasi yang tidak konsisten pada wawancara-wawancara mereka.

Pada tahun 1994, masih dengan nama band ‘Rocket Baby Dolls’, mereka memenangkan kompetisi Battle of the Bands lokal.[2][3] Dan tak lama setelah ini, mereka mengganti nama menjadi Muse, berpindah dari Teignmouth dan mulai tampil di beberapa klub seperti Cavern di Exeter.[4]
E.P. dan Showbiz (1998-2000)

Setelah beberapa tahun membangun komunitas penggemar, Muse memainkan konser-konser pertama mereka di London dan Manchester. Band ini lalu bertemu dengan Dennis Smith, pemilik perusahaan rekaman Sawmills, yang bermarkas di Cornwall, Inggris.

Pertemuan ini akhirnya dilanjutkan dengan rekaman resmi pertama Muse, yaitu E.P. self-titled (berjudulkan nama band) yang menggunakan label Sawmills, Dangerous.[2] Lalu E.P. ke-2 mereka, Muscle Museum, meraih peringkat ke-3 pada tangga lagu indie dan mendapat perhatian dari jurnalis musik Inggris yang berpengaruh, Steve Lamacq, serta majalah musik mingguan Inggris, NME. Dennis Mills lalu membantu membangun perusahaan musik Taste Media, yang dibuat khusus untuk Muse (Muse menggunakan label ini untuk 3 album pertama mereka). Ini merupakan hal yang sangat menguntungkan untuk Muse karena mereka dapat mempertahankan keunikan musik mereka pada awal karir mereka.

Walaupun E.P. ke-2 mereka cukup sukses, banyak perusahaan rekaman Inggris tetap enggan mendukung Muse, dan banyak orang di industri musik menganggap musik Muse terlalu mirip dengan Radiohead sebagaimana halnya band-band baru asal Inggris lain saat itu. Namun, perusahaan Amerika Serikat Maverick Records mempromosikan Muse untuk tampil beberapa kali di Amerika Serikat hingga akhirnya mengontrak mereka pada tanggal 24 Desember 1998.[5] Sepulangnya dari Amerika, Taste Media mendapatkan kontrak untuk Muse di perusahaan-perusahaan rekaman di Eropa dan Australia. John Leckie, yang menjadi produser album untuk Radiohead, Stone Roses, “Weird Al” Yankovic dan The Verve, dijadikan produser album pertama Muse, Showbiz.[2][3]

Peluncuran album ini diikuti dengan penampilan pendukung pada tur band Foo Fighters dan Red Hot Chili Peppers di Amerika Serikat. Pada tahun 1999 dan 2000, Muse bermain pada beberapa festival musik di Eropa dan Australia, dan mengumpulkan banyak penggemar baru di Eropa Barat.
Origin of Symmetry dan Hullabaloo Soundtrack (2001-2002)

Album ke-2 mereka, Origin of Symmetry, dengan John Leckie sebagai produser, berisikan musik yang lebih berat dan gelap, dengan suara bass yang dalam dan terdistorsi. Muse bereksperimen dengan alat-alat musik yang tidak biasa digunakan, seperti organ gereja, Mellotron, dan peralatan drum tambahan. Muse lebih banyak mengandalkan suara tinggi Bellamy, dengan alunan arpeggio gitar dan permainan piano yang terdengar jelas, yang terinspirasi dari gerakan Romantisme khususnya musikus Rusia Sergei Rachmaninoff dan Tchaikovsky. Beberapa lagu seperti “Space Dementia” memiliki unsur klasik yang lebih kental oleh musik Rachmaninoff. Bellamy juga menyatakan adanya pengaruh dari gitaris ternama Jimi Hendrix dan Tom Morello (gitaris Rage Against The Machine dan Audioslave) dalam melodi gitar pada beberapa lagu terakhir dalam album ini.[6] Terdapat pula daur ulang dari lagu “Feeling Good”, yang aslinya dibuat oleh Anthony Newley dan Leslie Bricusse dan dipopulerkan oleh Nina Simone.

Origin of Symmetry memperoleh penilaian yang beragam dari berbagai kritikus musik. Dean Carlson dari Allmusic menilai permainan Muse terlalu menyerupai Radiohead, dan menganggap lagu-lagu mereka terlalu berlebihan dan sulit diterima.”[7] Sebaliknya, Roger Morton dari NME memberikan nilai 9/10 untuk album ini, mengomentari sisi yang gelap dan berani dari Muse, bahkan menilai bahwa Bellamy lebih ‘gila’ dari Thom Yorke, vokalis Radiohead.[8] Album ini berpotensi untuk membuat Muse semakin terkenal di Amerika Serikat, tapi Maverick tidak setuju dengan gaya vokal Bellamy yang dianggap tidak cocok untuk penyiaran radio dan meminta MUSE untuk mengubah beberapa lagu mereka sebelum dirilis di Amerika Serikat. Muse menolak permintaan ini dan meninggalkan perusahaan rekaman Maverick, yang mengakibatkan tidak dirilisnya album Origin of Symmetry ini di Amerika (album ini akhirnya dirilis di daerah tersebut pada 20 September 2005, setelah Muse menjalin kontrak dengan Warner).

Penampilan Muse selama promosi album Origin of Symmetry berhasil menarik banyak pengemar dan membangun reputasi Muse sebagai band dengan penampilan live yang luar biasa. Reputasi ini membawa Muse untuk merilis Hullabaloo Soundtrack, DVD yang berisi penampilan mereka di Le Zenith di Paris,Perancis pada tahun 2001. Lalu secara bersamaan, mereka juga merilis album ganda yang berisi B-side dan rekaman dari penampilan di Le Zenith. Album ganda single A-side juga dirilis, dengan dua lagu baru yaitu “In Your World” dan “Dead Star”, yang berbeda dengan gaya opera lagu-lagu lain pada Origin of Symmetry.
Pada edisi Februari 2006 majalah Q Magazine, album Origin of Symmetry berhasil menempati peringkat ke-74 pada daftar 100 album terbaik sepanjang masa menurut penggemar.

Personil band
* Matthew Bellamy – vokal, gitar, piano, keyboard, synthesizer
* Christopher Wolstenholme – bass, vokal pendamping, keyboard, synthesizer
* Dominic Howard – drum, perkusi

Personil tambahan
Berikut personil tambahan yang sering muncul pada beberapa penampilan konser Muse:
* Morgan Nicholls – keyboard, vokal pendamping, bass, ukulele (2004, 2006 – sekarang)
* Dan “the Trumpet Man” Newell – terompet (2006 – sekarang)